Dalam Kitab Sirah As-Salaf Min Bani 'Alawi Al-Husainiyin karya Muhammad bin Ahmad Asy-Syathiri cet. Daar Al-Hawi tanpa tahun disebutkan,
أَدوَارُ تاريخِ بَنِي عَلَوِيٌّ
إِنَّ السيرة العلوية الممتازة لها مَدٌ وجَزْرٌ يختلفُ باختلافِ الأدوار التي مرَّتْ عليها فأحدثَتْ فيها تطورات ، ولكنَّها - على كل حال - لا تزال محتفظة بجوهره الذي هوَ اتِّباعُ الكتاب والسُّنَّةِ في جميع نواحي الحياة ، والذي هو نتيجةً لخَلْقِ المُثْلِ العُليا في الحَيَاةِ الإسلاميةِ الرَّاقية
أمَّا أَدوار تاريخ السادة بني عَلَوِيٌّ : فهيَ في نظري أَربعةُ أدوار :
الدَّورُ الأَوَّلُ : مِنَ القَرْنِ الثَّالِثِ إِلَى الْقَرْنِ السَّابِعِ ؛
أعني : مِنْ عصرِ المهاجر إلى عصر ) الفقيه المقدَّم .
الدور الثاني : مِنَ القَرْنِ السَّابع إِلى مُنتَصفِ القَرْنِ
الحادي عَشَرَ ؛ أَعني : مِنْ عصرِ الفقيه إلى عصر الحداد (١)
(١) إِنَّمَا نَسَبْتُ العصر إليه ؛ لشهريه التي غَطَّتْ على غيرِهِ مِمَّنْ سبقه -
الدَّورُ الثَّالثُ : مِنَ القرن الحادي عَشَرَ إِلَى الرابعَ عَشَرَ.
الدَّورُ الرَّابِعُ : مِنْ أَوائلِ الْقَرْنِ الرَّابِعَ عَشَرَ إِلَى الْآنَ
وكلُّ هذا على سبيلِ التَّقريبِ وتبعاً لتلك الأدوار المتطورة لقب رجالُهُم في كلُّ دَرو باللقب المناسب لحياتهم فيه كما يلي :
اللَّقَبُ: الإمام, الشَّيخُ, الحبيب, السيد
الدَّورُ: الدَّورُ الأَوَّلُ, الدَّورُ الثاني, الدَّورُ الثَّالث, الدور الرابع
وسنذكر هذا في كل دورٍ ولَسْتُ أَعني حَصر هذه الألقاب فيهم ، كما هو معلوم ، ولكنَّها فيهم أبرز .
Periode Sejarah Bani Alawi
Sesungguhnya, sejarah Ahlul Bait Alawi yang unggul mengalami pasang surut yang bervariasi sesuai dengan periode-periode yang dilalui, yang menyebabkan adanya perkembangan. Namun, pada setiap masa, esensi utama dari sejarah tersebut tetap terjaga, yaitu mengikuti Al-Qur'an dan Sunnah dalam seluruh aspek kehidupan, yang merupakan hasil dari penciptaan contoh ideal dalam kehidupan Islam yang mulia.
Adapun periode-periode sejarah Bani Alawi, menurut pandangan saya (Muhammad bin Ahmad Asy-Syathiri), adalah sebagai berikut:
1. Periode Pertama: Dari abad ketiga hingga abad ketujuh, yaitu dari masa para muhajirin hingga masa "Al-Faqih Al-Muqaddam".
2. Periode Kedua: Dari abad ketujuh hingga pertengahan abad kesebelas, yaitu dari masa "Al-Faqih" hingga masa "Al-Haddad" (1).
(1) "Saya (Muhammad bin Ahmad Asy-Syathiri) menyebutkan masa tersebut karena ketenarannya yang mengungguli yang lainnya yang sebelumnya."
3. Periode Ketiga: Dari abad kesebelas hingga abad keempat belas.
4. Periode Keempat: Dari awal abad keempat belas hingga sekarang.
Semua ini hanya sebagai gambaran kasar. Berdasarkan periode-periode yang berkembang ini, para tokoh mereka dalam setiap periode mendapatkan gelar yang sesuai dengan kehidupan mereka pada masa itu, sebagai berikut:
- Periode Pertama: Gelar "Imam"
- Periode Kedua: Gelar "Syeikh"
- Periode Ketiga: Gelar "Habib"
- Periode Keempat: Gelar "Sayyid".
Jadi sebutan habib (laqab habib) itu dimulai sejak abad ketujuh sampai abad empat belas hijriah. Wallahu a'lam bis-Shawab 🙏🏻
Demikian Asimun Mas'ud At-Tamanmini menyampaikan semoga bermanfaat. Aamiin
والله الموفق الى أقوم الطريق
Tidak ada komentar:
Posting Komentar