MEDIA ONLINE RESMI MAJELIS WAKIL CABANG (WCNU)NU KECAMATAN CIPAYUNG KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMUR

Rabu, 01 Desember 2021

PAHAMI PERBEDAAN WAHHABIYYAH DENGAN WAHBIYYAH



Dalam kitab Tarikh Ibnu Khaldun (1332-1406 sosiolog Islam) dijelaskan sebagai berikut,

 ورغب في موادعة عبد الوهاب بن رستم وكان من الوهبية فوادعه

"Dia setuju berdamai dengan Abdul Wahhaab bin Rustum. Dan adalah Abdul Wahhaab bin Rustum termasuk Wahbiyyah." (Tarikh Ibnu Khaldun juz 4 hal. 184)

Dari petikan kalimat diatas, bahwa Abdul Wahhab bin Rustum bukan pendiri Wahhabiyyah bahkan bukan pula pendiri Wahbiyyah, melainkan termasuk pengikut Wahbiyyah (wa kana minal wahbiyyah). Adapun pendiri Wahbiyyah bernama Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi. Sedangkan pendiri Wahhabiyyah atau Wahhabi (Salafi) adalah Muhammad bin Abdul Wahhab.

Berikut adalah bukti pengakuan dari tokoh Wahabi yakni Ibnu Baz dalam kitab Fatawa Nur ‘Ala Al-Darb,

يقول السائل: فضيلة الشيخ, يسمي بعض الناس عندنا العلماء في المملكة العربية السعودية بالوهابية فهل ترضون بهذه التسمية ؟ وما هو الرد على من يسميكم بهذا الاسم ؟

"Seseorang bertanya kepada Syaikh, "Sebagian manusia menamakan ulama-ulama di Arab Saudi dengan nama Wahabi (Wahhabiyah), adakah antum ridha dengan nama tersebut ? Dan apa jawaban untuk mereka yg menamakan antum dengan nama tersebut ?”

Ibnu Baz menjawab, 

هذا لقب مشهور لعلماء التوحيد علماء نجد ينسبونهم إلى الشيخ الإمام محمد بن عبد الوهاب رحمة الله عليه

"Penamaan tersebut masyhur untuk Ulama Tauhid yakni Ulama Najd, mereka menisbahkan para Ulama tersebut kepada Syaikh Muhammad ibnu Abdil Wahhab."

Dan bahkan Ibnu Baz memuji nama tersebut, ia berkata,

فهو لقب شريف عظيم

“Nama itu (Wahhabiyah) adalah panggilan yg sangat mulia dan sangat agung." (Fatawa Abdul Aziz bin Baz, Nur ‘Ala Al-Darb juz 1 hal. 19)

Wahabi (bahasa Arab: وهابية‎) lebih tepatnya Wahhabisme atau Wahhabiyah yang biasanya mereka lebih mengaku sebagai SALAFI adalah sebuah aliran reformasi keagamaan dalam Islam. Aliran ini berkembang dari dakwah seorang teolog Muslim abad ke-18 yang bernama Muhammad bin Abdul Wahhab yang berasal dari Najd, Arab Saudi. Aliran ini digambarkan sebagai sebuah aliran Islam yang "ultrakonservatif", "keras", atau "puritan";

Pendukung aliran ini percaya bahwa gerakan mereka adalah "gerakan reformasi" Islam untuk kembali kepada "ajaran monoteisme murni", kembali kepada ajaran Islam sesungguhnya, yang hanya berdasarkan kepada Qur'an dan Hadis, bersih dari segala "ketidakmurnian" seperti praktik-praktik yang mereka anggap bid'ah, syirik dan khurafat.

Inilah diantara ciri-ciri karakter yang berpaham salafi wahabi itu ! 

Demikian Asimun Mas'ud menyampaikan semoga bisa dipahami dan bermanfaat 🙏🙏🙏

*والله الموفق الى أقوم الطريق*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar