Minggu, 10 September 2017
MENZHOLIMI NEGERI YAMAN, MENZHOLIMI ALLAH DAN RASULNYA
Yaman merupakan salah satu negara di jaziroh arab, letaknya berdekatan dengan negeri tauhid Saudi Arabia, Yaman merupakan salah satu tonggak sejarah dalam islam, mempunyai banyak sekali keutamaan, telah masyhur dalam kitab-kitab sejarah islam betapa banyaknya keutamaan serta kebaikan yang Allah subhanau wa ta’ala limpahkan kepada negeri ini, dahulu kala di masa jahiliyah maupun sesudah datangnya islam, berupa kemuliaan akhlak para penduduknya, para rosul dan nabi, keajaiban-keajaiban dunia, kerajaan-kerajaan bersejarah, para ahli sya’ir, para penulis kitab, para ulama, para fuqoha, ahli ibadah, ahli zuhud, dan selain daripada yang demikian.
*Keutamaan negeri Yaman dan ahlu Yaman dalam Al-Qur’an*
Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberkahi negeri yaman, dan berfirman bahwa negeri saba’
(sebuah negeri di yaman) adalah sebuah negeri yang baik, sebagaimana difirmankan dalam Al-Qur’an surat Saba’ 15 :
لَقَدۡ كَانَ لِسَبَإٍ۬ فِى مَسۡكَنِهِمۡ ءَايَةٌ۬ ۖ جَنَّتَانِ عَن يَمِينٍ۬ وَشِمَالٍ۬ۖ كُلُواْ مِن رِّزۡقِ رَبِّكُمۡ وَٱشۡكُرُواْ لَهُۚ ۥ بَلۡدَةٌ۬ طَيِّبَةٌ۬ وَرَبٌّ غَفُورٌ۬ (١٥)
“Sesungguhnya bagi kaum Saba’ ada tanda [kekuasaan Tuhan] di tempat kediaman mereka yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri. [Kepada mereka dikatakan]: “Makanlah olehmu dari rezki yang [dianugerahkan] Tuhanmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya. [Negerimu] adalah negeri yang baik dan [Tuhanmu] adalah Tuhan Yang Maha Pengampun”. (15)” (QS. Saba’ 15)
يَـٰٓأَيُّہَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مَن يَرۡتَدَّ مِنكُمۡ عَن دِينِهِۦ فَسَوۡفَ يَأۡتِى ٱللَّهُ بِقَوۡمٍ۬ يُحِبُّہُمۡ وَيُحِبُّونَهُ ۥۤ أَذِلَّةٍ عَلَى ٱلۡمُؤۡمِنِينَ أَعِزَّةٍ عَلَى ٱلۡكَـٰفِرِينَ يُجَـٰهِدُونَ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَلَا يَخَافُونَ لَوۡمَةَ لَآٮِٕمٍ۬ۚ ذَٲلِكَ فَضۡلُ ٱللَّهِ يُؤۡتِيهِ مَن يَشَآءُۚ وَٱللَّهُ وَٲسِعٌ عَلِيمٌ)
“Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mu’min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas [pemberian-Nya] lagi Maha Mengetahui” (QS. Al-Maidah 54)
Kaum yang Allah Subhanahu wa Ta’ala sebutkan di atas, sebagai kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka mencintai Allah, mereka adalah bangsa yaman, sebagaimana datang penjelasan tafsir ayat di atas dalam hadits di bawah ini,
عن جابر بن عبد الله قال :سئل رسول الله عن قوله تعالى : (فَسَوۡفَ يَأۡتِى ٱللَّهُ بِقَوۡمٍ۬ يُحِبُّہُمۡ وَيُحِبُّونَهُ) قال : هؤلاء قوم من اليمن
Diriwayatkan oleh Imam Ath-Thabrani dari sahabat Jabir bin Abdillah bahwasanya beliau berkata, Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam telah ditanya tentang firman Allah (“Maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya“) beliau bersabda, "Mereka adalah sekelompok kaum dari negeri yaman.
*Ahlu Yaman berbondong-bondong memasuki agama Allah*
عن أبي هريرة قال : لما نزلت : (إِذَا جَآءَ نَصۡرُ ٱللَّهِ وَٱلۡفَتۡحُ (١) وَرَأَيۡتَ ٱلنَّاسَ يَدۡخُلُونَ فِى دِينِ ٱللَّهِ أَفۡوَاجً۬ا (٢) ) قال رسول الله : أتاكم أهل اليمن, هم أرقّ قلوبا, الإيمان يمان و الفقه يمان و الحكمة يمانية
Dari Abi Hurairah ra berkata: tatkala diturunkan ayat (”Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. (1) Dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, (2)” ) Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam berkata: penduduk negeri Yaman telah datang kepada kalian, mereka adalah orang-orang yang paling lembut hatinya, Iman itu ada pada yaman, dan Fiqih ada pada Yaman, dan hikmah ada pada yaman [HR. Imam Ahmad]
عن ابن عبّاس قال : بينما النّبيّ بالمدينة إذ قال : الله أكبر ! الله أكبر !, جاء نصر الله و الفتح, و جاء أهل اليمن : قوم نقية قلوبهم ليّنة طباعهم, الإيمان يمان و الفقه يمان و الحكمة يمانية (أخرجه ابن حبّان في موارد الظّمآن و صحّحه الألباني)
Diriwayatkan dari ibnu abbas : suatu ketika nabi berada di madinah tiba-tiba beliau bertakbir : Allahu akbar…. Allahu akbar telah datang pertolongan Allah dan telah datang penduduk yaman, suatu kaum yang bersih hati mereka, lembut tabiat mereka… imam itu ada pada yaman dan fiqih itu ada pada yaman dan hikmah itu ada pada yaman [HR. Ibnu Hibban]
*Keutamaan negeri Yaman dan penduduknya dalam lembaran sunnah Rasulullah*
عن أبي هريرة قال : قال رسول الله : أتاكم أهل اليمن, هم أرقّ أفئدة و ألين قلوبا, الإيمان يمان و الحكمة يمانية (متفق عليه)
قال الإمام البغويّ في شرح السنّة << هذا ثناء على أهل اليمن, لإسراعهم إلى الإيمان و حسن قبولهم إياه>>
Dari Abu Hurairah ra beliau berkata : Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam bersabda : penduduk negeri Yaman telah datang kepada kalian, mereka adalah orang-orang yang paling lembut hatinya, Iman itu ada pada yaman, dan hikmah ada pada yaman. [ HR. Bukhari-Muslim]
Berkata Imam Al-Baghowi dalam kitab syarhus sunnah ketika menerangkan hadits di atas “yang demikian itu merupakan pujian kepada penduduk yaman, dikarenakan mereka adalah kaum yang bersegera dalam beriman kepada Rasulullah, dan baiknya keimanan mereka kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala”
*Ahlu Yaman adalah orang-orang yang pertama minum dari telaga Rasulullah*
عن ثوبان أن نبي الله صلى الله عليه وسلم قال إني لبعقر حوضي أذود الناس لأهل اليمن أضرب بعصاي حتى يرفض عليهم
Dari sahabat tsauban berkata : Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam telah bersabda “Sesungguhnya aku (nanti di akhirat) berada di samping telagaku, aku akan menghalangi setiap manusia yang akan minum dari telagaku sehingga penduduk yaman dapat meminum air dari telagaku terlebih dahulu, aku memukul dengan tongkatku sehingga mengalirlah air telaga tersebut sampai pada mereka. [HR. Muslim]
Berkata Imam An-Nawawi menjelaskan kandungan hadits di atas : “hal tersebut merupakan karomah bagi ahlu yaman karena Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam mendahulukan mereka dalam hal meminum air telaga beliau, sebagai balasan atas kebaikan-kebaikan mereka dan bersegeranya mereka dalam memeluk agama islam” [Syarah Shohih Muslim]
*Nabi mendo’akan hidayah dan barokah kepada ahlu yaman*
عن أنس عن زيد بن ثابت رضي الله عنه أن النبي صلى الله عليه وسلم نظر قبل اليمن فقال اللهم أقبل بقلوبهم
Dari sahabat Zaid bin Tsabit : bahwasanya nabi mengarahkan pandangannya ke arah negeri yaman, kemudian beliau berkata, "Ya Allah… jadikanlah di hati mereka kelapangan dalam menerima islam." [HR. Tirmidzi]
عن عبد الله بن عمر أنّ النبي قال : اللهم بارك لنا في يمننا…..
Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar bahwasanya nabi berdo’a, "Ya Allah berkahilah kami pada Yaman kami (negeri Yaman) [HR. A-Bukhari]
Rasulullah mendo’akan dengan hidayah dan keberkahan tidaklah yang demikian itu beliau lakukan melainkan karena keutamaan dan kebaikan pada sesuatu yang beliau do’akan, dan pada hadits di atas merupakan penetapan akan keutamaan negeri yaman berupa barokah dari do’a rosulullah.
*Bersegeranya ahlu yaman dalam menyambut dakwah islam*
عن عمران بن حصين قال عبد الرحمن جاء نفر من بني تميم قال وكيع جاءت بنو تميم إلى النبي صلى الله عليه وسلم فقال أبشروا يا بني تميم قالوا يا رسول الله بشرتنا فأعطنا قال عبد الرحمن فتغير وجه رسول الله صلى الله عليه وسلم قال فجاء حي من يمن فقال اقبلوا البشرى إذ لم يقبلها بنو تميم قالوا يا رسول الله قبلنا جئنا لنتفقه في الدين
Diriwayatkan dari sahabat ‘Imron bin Husein, beliau berkata : suatu hari aku berada di samping Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam tatkala datang kepada beliau sekelompok kaum dari bani tamim, maka berkata Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam kepada mereka, “Aku sampaikan kepada kalian berita gembira (seruan kepada islam dan balasannya berupa surga)," mereka berkata kepada Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam, "engkau telah memberi kami kabar gembira, maka berilah kepada kami sesuatu (sebagai hadiah)" –maka berubahlah wajah Rasulullah- kemudian datang penduduk yaman menemui Rasulullah, maka berkatalah Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam kepada mereka “ Wahai para penduduk yaman aku sampaikan kepada kalian berita gembira (seruan kepada islam dan balasannya berupa surga) yang mana bani tamim tidak menerima kabar gembira tersebut dariku, ahlu yaman berkata kepada Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam, "kami menerima seruan engkau, kami mendatangi engkau dalam rangka mempelajari agama.” [HR. Al-Bukhari]
*Penduduk yaman adalah sebaik-baik penduduk bumi*
عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ ، عَنْ أَبِيهِ ، قَالَ : كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِطَرِيقٍ بَيْنَ مَكَّةَ وَالْمَدِينَةِ ، فَقَالَ : ” يُوشِكُ أَنْ يَطْلُعَ عَلَيْكُمْ أَهْلُ الْيَمَنِ ، كَأَنَّهَا قِطَعُ السَّحَابِ ، أَوْ قِطْعَةُ سَحَابٍ ، هُمْ خِيَارُ مَنْ فِي الأَرْضِ…
Dari Jubair bin Muthim berkata, suatu ketika kami bersama Rasulullah di suatu jalan antara makkah dan madinah, maka berkata Rasulullah, "Hampir-hampir saja bangsa yaman melebihi kalian, seakan-akan mereka seperti gumpalan awan, mereka adalah sebaik-baik penduduk bumi." [HR. Imam Ahmad, Imam Bukhari, Imam Al-Baihaqi]
*Sebaik-baik lelaki adalah lelaki ahlu yaman*
عن عمرو بن عبسة السلميّ…. بل خير الرجال رجال أهل اليمن
Dari sahabat ‘Amr bin Abasah Rasulullah bersabda, "Sebaik-baik lelaki adalah lelaki penduduk yaman” [HR. Imam Ahmad, Al-Bukhari]
*Kegigihan ahlu yaman dalam menjalani ketaatan kepada Allah*
عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى … «إنه سيأتي قوم تحقرون أعمالكم إلى أعمالهم، قلنا: يا رسول الله، أقريش؟ … قال : لا و لكن هم أهل اليمن
Dari Abu Sa’id Al-Khudri berkata, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya akan datang suatu kaum yang kalian akan merasa minder jika membandingkan amalan kalian dengan amalan mereka” sahabat Anas bin Malik bertanya, 'wahai Rasulullah, apakah mereka kaum dari kaum quraisy?' Rasulullah menjawab, “Tidak, akan tetapi mereka adalah kaum dari negeri yaman” [HR. Ibnu Abi Ashim,]
Berkata Imam Ibnu Jarir Ath-Thabari dalam tafsirnya, “Sesungguhnya Allah mendatangkan ahlu yaman pada masa kekhilafan Umar bin Khothob, kala itu sikap mereka terhadap ajaran agama islam merupakan yang paling baik diantara kaum-kaum yang lain yang memeluk islam [dari luar mekkah dan madinah] dan mereka pada waktu itu adalah kaum yang paling banyak memberi pertolongan kepada kaum muslimin.
*Keutamaan ahlu Aden (penduduk kota Aden)*
عن ابن عباس قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ( يخرج من عدن أبين اثنا عشر ألفاً ينصرون الله ورسوله) أخرجه أحمد في " مسنده " ( 1 / 333 )
Dari Ibnu Abbas berkata, Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam bersabda, "Akan keluar dari antara kota Aden dan kota Abyan 12.000 orang yang akan menolong agama Allah dan menolong Rasul-Nya." (HR. Ahmad)
Demikian Asimun Ibnu Mas'ud menyampaikan semoga bermanfa'at. Aamiin
Sumber gambar : https://international.sindonews.com/read/1238024/42/hrw-saudi-cs-tak-bisa-klaim-bertangan-bersih-atas-serangan-di-yaman-1504909719
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar